Faktor Risiko Hipertensi Pada Masyarakat Pesisir di Kota Banda Aceh

Ranti Mairiza Putri, Asnawi Abdullah, Hermansyah Hermansyah

Abstract


Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang sangat harus diperhatikan karena penyakit hipertensi sering disebut penyakit “silent killer” tanpa gejala. Lampulo merupakan salah satu daerah pesisir di Kota Banda Aceh dengan dominan pekerjaan masyarakat sekitar adalah nelayan. Masalah penelitiannya yang memicu terjadinya hipertensi adalah dimana masyarakat pesisir yang sering mengkonsumsi makanan tinggi lemak dan kebiasaan masyarakat dalam mengawetkan kelebihan hasil laut dengan diasinkan. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor risiko yang paling berhubungan dengan kejadian hipertensi pada masyarakat pesisir di Kota Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan bersifat deskriptif analitik dengan desain case control 1:1 untuk mencari faktor risiko hipertensi. kelompok kasus adalah masyarakat yang terkena hipertensi sedangkan kontrol adalah masyarakat yang tidak menderita hipertensi. jumlah sampel untuk faktor risiko hipertensi pada masyarakat pesisir adalah 170 orang. Yang terdiri dari 85 case dan 85 kontrol. Hasil  analisis  bivariat  diketahui  faktor  risiko  yang  berhubungan  dengan kejadian hipertensi adalah: Indeks Masa Tubuh yaitu obesitas (OR=3.6; 95% CI:1.07-12.0).  Aktivitas  fisik sedang (OR=0.30;  95% CI:0.14-0.61)  dan pola  makan cukup (OR=0.1; 95% CI:0.07-0.32). Dari analisis multivariat yang paling dominan adalah aktivitas fisik OR=0.7 95% CI=0.4-1.1, Pvalue=0.001 dan pola makan OR=0.2 95% CI=0.1-0.5, Pvalue=0.000 Kesimpulan penelitian ini adalah indeks masa tubuh (IMT) obesitas, tingkat stres sedang, perokok berat, pola makan yang kurang dan riwayat hipertensi iya akan lebih berisiko terjadinya hipertensi pada masyarakat pesisir di Kota Banda Aceh. Masyarakat pesisir harus memperhatikan hal-hal yang yang harus dilakukan dan hal-hal yang harus dicegah sebagai upaya pencegahan terjadinya hipertensi maupun komplikasi. Rutin memeriksakan tekanan darah, menjaga pola konsumsi makanan yang berlemak dan makanan yang banyak mengandung garam. Olah raga yang teratur dan mengatur gaya hidup dan menjaga berat badan.

Full Text:

PDF

References


Andria K.M., Hubungan antara perilaku olahraga, stress dan pola makan dengan tingkat hipertensi pada lanjut usia di Posyandu Lansia Kelurahan Gebang Putih Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya, Jurnal Promkes, 2013;1(2):111-117.

Anggara F.H.D. & Prayitno N., Faktor-faktor yang berhubungan dengan tekanan darah di Puskesmas Telaga Murni, Cikarang Barat tahun 2012, Jurnal Ilmiah Kesehatan, 2013;5(1):20-25.

Indrawati L. & Werdhasari A., Hubungan Pola Kebiasaan Konsumsimakanan Masyarakat Miskin dengan Kejadian Hipertensi di Indonesia, Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2009;19(4 Des).

Kemenkes RI, Hasil Utama RISKESDAS 2018, Jakarta [ID]: Balitbangkes Kementerian Kesehatan, 2018.

Kemenkes RI, Infodatin Hipertensi, Kementerian Kesehatan RI. 2014.

Korneliani K. & Meida D., Obesitas dan stress dengan kejadian hipertensi, KEMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2012;7(2):117-121.

Lesirollo S.R., Kandou G.D. & Ratag B.T., Hubungan antara Perilaku Konsumsi Makanan, Aktivitas Fisik, dan Riwayat Keluarga dengan Kejadian Hipertensi pada Wanita Dewasa di Desa Pulisan Kecamatan Likupang Timur Kabupaten Minahasa Utara, Paradigma, 2018;6(1).

Lestari D. & Lelyana R., Hubungan Asupan Kalium, Kalsium, Magnesium, dan Natrium, Indeks Massa Tubuh, serta Aktifitas Fisik dengan Kejadian Hipertensi pada Wanita Usia 30–40 Tahun: Program Studi Ilmu Gizi; 2010.

Merai R., Siegel C., Rakotz M., Basch P., Wright J., Wong B. & Thorpe P., CDC Grand Rounds: A Public Health Approach to Detect and Control Hypertension, MMWR Morb Mortal Wkly Rep, 2016;65(45):1261-1264.

Muliyati H., Syam A. & Sirajuddin S., Hubungan pola konsumsi natrium dan kalium serta aktifitas fisik dengan kejadian hipertensi pada pasien rawat jalan di RSUP dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar, Media Gizi Masyarakat Indonesia, 2011;1(1):46-51.

Notoatmodjo S., Metodologi penelitian kesehatan: Jakarta: rineka cipta; 2010.

Nur Syahrini E., Faktor-Faktor Risiko Hipertensi Primer di Puskesmas Tlogosari Kulon Kota Semarang, Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro, 2012;1(2).

Pinontoan J.J., Kandou G.D. & Kaunang W.P., Hubungan Antara Faktor Risiko dengan Kejadian Hipertensi pada Laki-Laki di Wilayah Masyarakat Pesisir Desa Marinsow Kecamatan Likupang Timur Kabupaten Minahasa Utara Tahun 2017, Media Kesehatan, 2017;9(3).

Prabowo A.P., Hubungan Stres Dan Kejadian Hipertensi Pada Pasien Rawat Inap Rumah Sakit Dr. Oen Surakarta: Diponegoro University; 2005.

Rahajeng E. & Tuminah S., Prevalensi Hipertensi dan Determinannya di Indonesia, Majalah Kedokteran Indonesia, 2009;59(12):580-587.

Raihan L.N. & Dewi A.P., Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Hipertensi primer pada masyarakat di wilayah kerja puskesmas rumbai pesisir, Jurnal Online Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau, 2014;1(2):1-10.

Riskesdas K.K.R., Hasil Utama Riskesdas 2018, Badan Penelitian DAN Pengembangan Kesehatan, 2018.

Saputra O. & Anam K., Gaya Hidup Sebagai Faktor Risiko Hipertensi pada Masyarakat Pesisir Pantai, Jurnal Majority, 2016;5(3):118-123.

Setyanda Y.O.G., Sulastri D. & Lestari Y., Hubungan merokok dengan kejadian hipertensi pada laki-laki usia 35-65 tahun di Kota Padang, Jurnal kesehatan andalas, 2015;4(2).

Sugiharto A., Faktor-Faktor Risiko Hipertensi Grade II pada Masyarakat (Studi Kasus di Kabupaten Karanganyar): Program Pascasarjana Universitas Diponegoro; 2007.

Sundari S. & Widodo M.A., Faktor Risiko Non Genetik dan Polimorfisme Promoter RegionGen CYP11B2Varian T (-344) C Aldosterone Synthasepada Pasien Hipertensi Esensial di Wilayah Pantai dan Pegunungan, Jurnal Kedokteran Brawijaya, 2013;27(3):169-177.

Suoth M., Bidjuni H. & Malara R., Hubungan gaya hidup dengan kejadian hipertensi di puskesmas kolongan kecamatan kalawat kabupaten minahasa utara, Jurnal Keperawatan, 2014;2(1).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Lisensi Creative Commons
Aceh Medika oleh LPPM Universitas Abulyatama disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/acehmedika.