POTENSI PEMANFAATAN PUPUK GUANO PHOSFAT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH ( ALLIUM ASSCALONICUM L.) PADA BERBAGAI TARAF PEMOTONGAN UMBI )

Maryani Maryani, Savitri Savitri, Elvrida Rosa

Abstract


Abstrak : Research on the Potential Utilization of Guano Phosphate Fertilizer on the Growth and Yield of Shallots (Allium ascalonicum L.) at Various Stages of Cutting Bulbs which has been carried out on the land of the Agricultural Extension Center Office of BPP Meuraxa, Banda Aceh City. Aims to determine the effect of several doses of guano phosphate fertilizer and various levels of cutting tubers and the interaction between the two on shallot (Allium ascalonicum L.). The design used in this study was a 4 x 4 factorial randomized block design (RAK) with 3 replications, so there were 16 treatment combinations and 48 experimental units. The results showed that: The results showed that the treatment of several doses of guano phosphate fertilizer under investigation had a very significant effect on plant height (30 and 45 DAP), number of leaves (30 and 45 DAP), tuber diameter and wind dry bulb weight. Significant effect on the parameters of the number of tubers. However, it had no significant effect on plant height at 15 days after planting. The treatment of various levels of cutting of the tubers studied had a very significant effect on the number of leaves (30 and 45 DAP), the number of tubers, the diameter of the bulbs and the weight of the wind-dried bulbs. Significant effect on plant height 45 DAP). No significant effect on plant height (30 and 45 DAP) and number of leaves 15 days after planting. There is a very significant interaction on the parameters of tuber diameter on the treatment of guano phosphate fertilizer and the level of cutting of onion bulbs. The best treatment was found in the combination of dosage of guano phosphate fertilizer and cutting level of G3P3 tubers (treatment with guano phosphate fertilizer dose of 150 grams/Polybag and cutting tubers at the level of 1/4 part).

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Agustina, L. 2004. Dasar Nutrisi Tanaman, Rineka Cipta, Jakarta. 80 hal.

Badan Pusat Statistik. 2019. Data Luas Panen, Produksi dan Produktivitas bawang merah 2019. Jakarta

Bandhaso, D.T., L. Sarido dan Rudi. 2014. Uji dosis pupuk guano terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis (Zea mays saccharata L.). Jurnal Pertanian Terpadu. 3 (1)

Fatmawaty A.A, Sri R., Lisa N.S. 2015. Pengaruh Pemotongan Umbi dan Pemberian Beberapa Dosis Pupuk NPK Majemuk Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.).

Firmanto, B. 2011. Praktis Bertanam Bawang Merah Secara Organik. Bandung. Penerbit Angkasa.

Indrasari, A. 2006. Pengaruh pemberian pupuk kandang dan unsur hara mikro terhadap pertumbuhan jagung pada ultisol yang dikapur. Jurnal Ilmu dan Lingkungan, 6 (2)

Jamilah, Munir, R., Suardi, Mulyati, R., dan Renor, Y. 2009. Peranan Kesesuian Bioaktivator Untuk Meningkatkan Kandungan Basa-Basa Pada Kompos Guano dan c. Odorata. Jurnal Embrio. 2 (1)

Jumini, S., Yenny dan N. Fajri. 2010. Pengaruh pemotongan umbi bibit dan jenis pupuk organik terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah. Jurnal Floratek,5: 164-171.

Lingga. 1996. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar swadaya. Jakarta

Mayun, I.A 2007. Efek Mulsa Jerami Padi dan Pupuk Kandang Sapi terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah di Daerah Pesisir. Fakultas Pertanian Universitas Udayana. Bali

Parnata, A, S. 2004. Pupuk Organik Cair Aplikasi dan Manfaatnya. AgroMedia Pustaka. Jakarta.

Pranata, A. S. 2010. Meningkatkan hasil panen dengan pupuk organik. Agromedia. Jakarta.

Prihmantoro, H. 2007. Memupuk Tanaman Sayur. Penebar Swadaya. Jakarta.

Rahayu, E., dan N. Berlian VA. 1999. Bawang Merah. Penebar Swadaya, Jakarta.

Rasantika, M. S. 2009. Guano Kotoran Burung yang menyuburkan. Kompas Gramedia. 9 Juli 2009. Jakarta.

Redaksi Agromedia. 2007. Petunjuk Pemupukan. Agro Media Pustaka. Jakarta.

Rifai, B dan S. Sosrosoedirdjo. 1977. Ilmu Memupuk. CV Yasaguna. Bandung.

Rukmana, 1995. Bertani Kacang Panjang. Karnisius. Yougyakarta. Hal 48.

Rukmana. 2002. Usaha Tani Cabai Rawit. Yogyakarta. Kanisius.

Samadi, B. dan Cahyono, B., 2005. Bawang Merah Intensifikasi Usaha Tani. Kanisius, Yogyakarta.

Sarawa, A. Nurmas, dan M. D. Aj. 2012. Pertumbuhan dan produksi tanaman kedelai (Glycine max L.) yang diberi pupuk guano dan mulsa alang-alang. Jurnal Agroteknos. 2(2):97-105.

Sediyarso, M. 1999. Fosfat Alam Sebagai Bahan Baku dan Pupuk Fosfat. Pusat PenelitianTanah dan Agroklimat. Bogar.

Silalahi F, Saragih Y, Marpaung A, Hutabarat R, Karsina, Purba SR. 2006. Laporan Akhir Uji Pemupukan NPK pada Tanaman Buah. Balai Penelitian Buah Kebun Percobaan Tanaman Buah (KPTB). Brastagi, Medan.

Sumarni, N. dan Hidayat A. 2005. Budidaya Bawang Merah. Balai Penelitian Tanaman Sayuran. Jakarta Selatan.

Sumiati, E, Sumarni, N & Hidayat, A 2004, ‘Perbaikan teknologi produksi umbi benih bawang merah dengan ukuran umbi benih, aplikasi zat pengatur tumbuh, dan unsur hara mikroelemen’, J. Hort., vol.14, no. 1, hlm. 25-32.

Suparman, 2007. Bercocok Tanam Bawang Merah. Azka Press. Jakarta.

Suwarno A, Rachim, Idris K, Situmorang R, Pulunggono HB. 2003. Penggunaan Kombinasi Guano Fosfat-Terak Baja pada Tanah Tropika Masam dalam Rangka Pengembangan Pupuk Fosfat yang Lebih Murah untuk Tanaman Pangan. Laporan Penelitian, Project Grand Que 2000/2003.

Suwarno dan K. Idris. 2007. Potensi dan Kemungkinan Penggunaan Guano Secara Langsung Sebagai Pupuk di Indonesia. Jurnal Tanah dan Lingkungan, Vol. 9 (1): 37-43

Tjitrosoepomo, G. 2007. Taksonomi Tanaman Spermatophyta. Yogyakarta: UGM press.

Wangi, S.S., (2016), Pengaruh Pemotongan Umbi Bibit Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Varietas Bawang Merah (Allium cepa var. Ascalonicum L.), Skripsi, FMIPA UNIMED, Medan

Wibowo, S. 2005. Budi Daya Bawang Putih, Merah dan Bombay. Jakarta:Penebar Swadaya. hal: 17-23.

Wibowo ,Singgih. 2007. Budidaya Bawang Merah. Penebar Swadaya. Jakarta




DOI: https://doi.org/10.3061/unayaded.v6i1.2944

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
AGRIFLORA oleh http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/agriflora disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

@ Agriflora 

Published by center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama