PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK JAHE (Zingiber Officinale) YOGURT SUSU KAMBING PERANAKAN ETTAWA TERHADAP UJI ORGANOLEPTIK

Rusi Maulana, Dedhi Yustendi, Zahrul Fuadi

Abstract


Susu kambing mempunyai bau “prengus” Penambahan sari jahe untuk menghilangkan bau prengus dan meningkatkan kualitas susu kambing menjadi produk yang lebih unggul yaitu yoghurt. Sehingga perlu menambahkan ektrak jahe ke dalam yoghurt susu kambing untuk menghilangkan bau tersebut serta menambah cita rasa dari yoghurt. Penambahan ekstrak jahe dalam yogurt sebesar` 2,5 ml, 5 ml dan 7,5 ml  belum di ketahui kualitas tekstur, aroma, rasa serta kekentalannya, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penambahan ekstrak jahe dalam yogurt susu kambing sebesar 2,5 ml, 5 ml dan 7,5 ml berpegaruh terhadap kualitas, tekstur, aroma, rasa serta kekentalan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan terdiri dari P0 : 250 ml Yoghurt + 0 ml Sari Jahe, P1 : 250 ml Yoghurt + 2,5 ml Sari Jahe, P2 : 250 ml Yoghurt + 5  ml Sari Jahe,  P3 : 250 ml Yoghurt + 7,5 ml Sari Jahe. Pengolahan data menggunakan Microsoft Office Excell dan apabila terdapat perbedaan, di lanjutkan dengan analisa beda nyata terkecil (BNT). Hasil analisis sidik ragam tidak menunjukan perbedaan yang nyata (p > 0.05) antar perlakuan.


Keywords


Ginger Extract (Zingiber Officinale), Peranakan Etawa Goat Milk, Organoleptic Test

Full Text:

PDF

References


Ayustaningwarno, F., Rustanti, N., Afifah, D. N., & Anjani, G. (2020). Teknologi Pangan Teori dan Aplikasi. In Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (I, Agustus, Vol. 53, Issue 1). Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.

Gofur, A. (2017). Susu Kambing Peranakan Ettawa (PE) dan Peranannya Pada Aspek Reproduksi Mamalia. In UM Press Cetakan I. Malang.

Herawati, I. E., & Saptarini, N. M. (2019). Studi Fitokimia pada Jahe Merah (Zingiber officinale Roscoe Var. Sunti Val). Majalah Farmasetika., 4(Suppl 1), 22–27. https://doi.org/10.24198/mfarmasetika.v4i0.25850

Ristina, R. Y., & Siswoyo, T. A. (2022). Perubahan Senyawa Aktivitas pada Tanaman Jahe (Zingiber officinale) Selama fase tumbuh tunas. Berkala Ilmiah Pertanian, 5(1), 22–27. https://doi.org/10.19184/bip.v5i1.33153

Sujono, S., Rofat, M. R. A., Kusuma, H., & Khotimah, K. (2019). Tekstur Yoghurt Susu Kambing dengan Perbedaan Jenis Starter dan Lama Fermentasi. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 55–60. https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v4i2.687.

Wahyudi, D., & Djamaris, A. R. A. (2018). Metode Statistik Untuk Ilmu dan Teknologi Pangan (Cet-1, Feb, Issue I). Universitas Bakrie. http://repository.bakrie.ac.id/1255/1/Ilmu Statistik ITP.pdf

Wakhidah, N., M, G. J., & Utami, R. (2017). Yoghurt Susu Sapi Segar dengan Penambahan Ekstrak Ampas Jahe dari Destilasi Minyak Atsiri. Journal Proceeding Biology Education Conference, 14(1), 278–284. https://jurnal.uns.ac.id/prosbi/article/viewFile/17802/14204

Widagdha, S., & Nisa, C. F. (2015). Pengaruh Penambahan Sari Anggur (Vitis vinifera L.) Dan Lama Fermentasi Terhadap Karakteristik Fisiko Kimia Yoghurt. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(1), 248–258.

Yana, M. F., & Kusnadi, J. (2015). Pembuatan Bubuk Yogurt Kacang Tunggak (Vigna unguiculata) dengan Metode Freeze Drying (Kajian Jenis dan Konsentrasi Bahan Pengisi). Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(3), 1203–1213.

Yoesepa, P. V., Riyanto, R. A., Septariawulan, Kusumasari, Meindrawan, B., Diwan, A. M., & Istihamsyah, I. (2022). Karakteristik Sifat Organoleptik Yoghurt Dengan Variasi Susu Skim Dan Lama Inkubasi. Nutriology : Jurnal Pangan,Gizi,Kesehatan, 3(1), 18–24. https://doi.org/10.30812/nutriology.v3i1.1963

Yustendi, D., Wardani, S., & Mulyadi. (2021). Pengaruh Lama Penyimpanan Yogurt Susu Kambing dengan Penambahan Bakteri Streptococcus Thermophilus dan Bakteri Lactobacillus bulgaricus Terhadap pH, Protein dan Bakteri Asam Laktat. Jurnal Agriflora, 5(1), 47–51. www.jurnal.abulyatama.ac.id/agriflora




DOI: https://doi.org/10.3061/agriflora.v8i1.5084

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
AGRIFLORA oleh http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/agriflora disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

@ Agriflora 

Published by center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama