Penyuluhan Kesehatan Saraf Pada Masyarakat Gampong Leupung

Ratih Ayu Atika

Abstract


Penyuluhan Kesehatan Saraf pada Masyarakat Gampong Leupung Penulis: dr. Ratih Ayu Atika, MKM Gangguan kesehatan saraf merupakan salah satu permasalahan kesehatan yang sering terjadi di masyarakat, namun kesadaran mengenai pencegahan dan penanganannya masih tergolong rendah. Faktor seperti malnutrisi, gaya hidup tidak sehat, dan kurangnya pengetahuan tentang kesehatan saraf dapat meningkatkan risiko gangguan neurologis. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi terkait kesehatan saraf kepada masyarakat di Gampong Leupung. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah dan sesi tanya jawab interaktif. Materi yang diberikan mencakup pemahaman dasar tentang sistem saraf, faktor risiko gangguan saraf, serta langkah-langkah pencegahan dan penanganannya. Selain itu, dilakukan demonstrasi mengenai pola hidup sehat untuk menjaga kesehatan saraf. Hasil dari penyuluhan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan saraf serta penerapan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Partisipasi aktif dalam diskusi dan tanya jawab juga mencerminkan tingginya antusiasme masyarakat terhadap materi yang disampaikan. Kesimpulannya, kegiatan penyuluhan ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai kesehatan saraf. Diharapkan program edukasi serupa dapat terus dilakukan untuk memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat.

Keywords


kesehatan saraf 1, penyuluhan masyarakat 2, gizi dan neurologi 3.

Full Text:

PDF

References


Endris, N., Asefa, H., & Dube, L. (2017). Prevalence of Malnutrition and Associated Factors among Children in Rural Ethiopia.

Gladstone, M., Mallewa, M., Jalloh, A. A., Voskuijl, W., Postels, D., & Groce, N. (2014). Assessment of Neurodisability and Malnutrition in Children in Africa. Semin Pediatr Neurol, 21(50-7).

John, C. C., Black, M. M., & Nelson, C. A. (2017). Neurodevelopment: The Impact of Nutrition and Inflammation During Early to Middle Childhood in Low Resource Settings. Pediatrics, 139(suppl1):S59-S71.

Riskesdas. (2010). Riset Kesehatan Dasar Tahun 2010. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.

Zulaekah, S., Purwanto, S., & Hidayati, L. (2014). Anemia Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Malnutrisi. KEMAS Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(2), 106–114.

Daniel Alexander Octavianus Turang. (2018). Aplikasi Sistem Pakar Berbasis Web Untuk Mendiagnosa Penyakit Saraf Pusat Dengan Metode Forward Chaining. KLIK, 5(1), 87-97.

Hendra Marcos & Galuh Kusumastuti. (2016). Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Saraf Pusat dengan Metode Forward Chaining. CITISEE 2016, 9-15.

Halodoc. (2022). Menjaga Kesehatan Saraf: Pencegahan dan Penanganan Awal. Diakses dari https://www.halodoc.com/kesehatan/saraf.

Potter, P. A., & Perry, A. G. (2005). Fundamentals of Nursing. Elsevier Health Sciences.

Tarwoto. (2010). Kesehatan Masyarakat dan Personal Hygiene. Bandung: Alfabeta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

© Jurnal Abdimas

Published by Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama, Aceh, Indonesia. 2020