Pengaruh Ketebalan Media yang Berbeda terhadap Pertumbuhan Populasi Cacing Sutra (Tubifex sp.)
Abstract
Cacing sutra merupakan pakan alami yang banyak digunakan dalam pembenihan ikan, terutama pada fase transisi dari endogenous feeding ke exogenous feeding. Cacing ini memiliki tubuh lunak sehingga mudah dicerna oleh larva ikan yang sistem pencernaannya belum berkembang sempurna. Tingginya permintaan terhadap cacing sutra menyebabkan harga yang relatif mahal, sehingga pembudidaya sering mencarinya di selokan atau membeli dari pengepul. Budidaya cacing sutra memerlukan media dengan ketebalan yang ideal untuk mendukung perkembangbiakan dan meningkatkan pertumbuhan populasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan ketebalan media yang optimal bagi pertumbuhan populasi cacing sutra. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan rancangan acak lengkap (RAL) non-faktorial, terdiri atas empat perlakuan ketebalan media, yaitu A (2 cm), B (4 cm), C (6 cm), dan D (8 cm), dengan masing-masing perlakuan diulang tiga kali. Parameter yang diamati adalah pertumbuhan populasi cacing sutra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketebalan media berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan populasi cacing sutra. Perlakuan D (8 cm) menghasilkan populasi tertinggi, yaitu 74.333 individu/500 cm², sedangkan perlakuan A (2 cm) menghasilkan populasi terendah, yaitu 15.333 individu/500 cm².
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Achmad, K., Sukarti, K., & Nikhlani, A. (2018). Pemberian pupuk kotoran burung puyuh dengan dosis berbeda terhadap populasi dan biomassa cacing sutra (Tubifex sp.). J. Aquawarman, 4(1), 1–8.
Alfiansyah, M. D., Thaib, A., & Nurhayati. (2023). Pengaruh pengkayaan PUN – 11 (Perikanan Unaya 2011) dengan limbah sawi terhadap jumlah populasi cacing sutra (Tubifex sp.). Jurnal Tilapia, 4(1), 75–82.
Mandila, S. P., & Hidajati, N. (2013). Identifikasi asam amino pada cacing sutra (Tubifex Sp.) yang diekstrak dengan pelarut asam asetat dan asam laktat. UNESA Journal of Chemistry, 2(1), 103–108.
Ngatung, J. E. E., Pangkey, H., & Mokolensang, J. F. (2017). Budidaya cacing sutra (Tubifex sp.) dengan sistim air mengalir di Balai perikanan budidaya air tawar tatelu (BPBAT), Propinsi Sulawesi Utara. E-Journal BUDIDAYA PERAIRAN, 5(3), 18–22.
Nizar, M., Thaib, A., & Nurhayati. (2023). Pengaruh penambahan jumlah pakan PUN-11 terhadap pertumbuhan populasi cacing sutra (Tubifex sp.). Jurnal Tilapia, 4(1), 44–50.
Poluruy, S., Idris, M., & Rahman, A. (2019). Pengaruh padat penebaran terhadap pertumbuhan biomassa cacing sutra (Tubifex sp) yang dibudidaya pada media dengan sistem rak bertingkat. Jurnal Media Akuatika, 4(3), 103–109.
Suryadin, D., Helmiati, S., & Rustadi, R. (2017). Pengaruh ketebalan media budidaya cacing sutra (Tubifex sp.) menggunakan lumpur limbah budidaya lele. Jurnal Perikanan Universitas Gadjah Mada, 19(2), 97.
Thaib, A., & Nurhayati. (2023). Pengaruh pemberian formula PUN (Perikanan Unaya) dosis berbeda terhadap pertumbuhan populasi cacing sutra (Tubifex sp.). Jurnal Agroristek, 6 (April), 1–8.
DOI: https://doi.org/10.30601/tilapia.v6i1.4849
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 T M zamzami

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Tilapia oleh LPPM Universitas Abulyatama disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Berdasarkan ciptaan pada http://jurnal.abulyatama.ac.id/index.php/tilapia/index.